Ustadz Farid Wajdi: Umat Hanya Akan Bangkit Dengan Islam


 Berlangsungnya masa kekhilafahan yang cukup lama menjadi hal yang menarik untuk dikaji. Sebab peradaban lain belum ada yang mampu bertahan sekian lama. Terkait hal ini ustadz Farid Wajdi menyampaikan analisanya bahwa penyebab lama dan bertahannya kebangkitan Islam itu adalah karena kaum muslim berpegang teguh pada Islam.

“Ya Islam itu sendirilah intinya. Sebab Islam itu mengandung aqidah dan syariah. Dari pemahaman itu, Khilafah akan terwujud. Di era khilafah, kehebatan khilafah yang diakui adalah kemampuannya untuk mengintegrasikan manusia dari berbagai suku, ras, dan warna kulit. Ini adalah kemmpuan yang luar biasa. Belum ada peradaban lain yang bisa melakukannya. Tidak ada rasisme dalam Islam,” ujarnya. Hal itu bisa terjadi karena khilafah itu berbasis pada aqidah Islamiyah. Aqidah Islam itu sendiri mampu menyatukan manusia di seluruh dunia.

Khilafah hadir sebagai pelindung umat. Umat Islam berwibawa saat itu. Musuh-musuh Islam merasa gentar karena mereka tahu umat Islam ada yang melindungi. Kisah wanita Amuriyah yang memanggil Khalifah Al Mu’tashim Billah karena dinodai oleh apsukan Romawi. Yang dilakukan khalifah mengirim pasukan yang sangat banyak hanya untuk melindungi satu orang wanita. Digambarkan 30 ribu pasukan romawi terbunuh dan 30 ribu tertawan. Jadi dengan adanya pelindung ini, musuh-musuh Islam tidak sembarangan memperlakukan umat Islam.

Khilafah tak hanya melindungi kaum muslimin, tapi juga melindungi umat manusia. Beliau kemudian menceritakan bagaimana sumbangsih khilfah dalam membantu penduduk Irlandia yang gagal panen dan mengalami kelaparan hingga hampir 1 juta orang terbunuh. Begitu juga khilafah sempat mengirimkan 3 kapal penuh berisi makanan untuk membantu mereka meski sempat dihalangi oleh angkatan laut Inggris.

Ekonomi yang mensejahterakan di masa Umar bin Abdul Azis juga sangat dirasakan. Petugas zakat di Afrika saat itu tidak menemukan orang yang kelaparana. Artinya ekonomi Islam mampu mensejahterakan umat.

Di sisi lain politiknya bersifat independen karena basisnya adalah syariat, bukan berbasis demokrasi. Tidak ada intervensi pengusaha. Umat Islam terbiasa menyelesaikan maslah politiknya sendiri. Berbeda dengan kondisi saat ini. Hampir semua persoalan umat Islam di Libya, Suriah, Palestina dan sebagainya diselesaikan oleh Barat. Baratlah yang sibuk mencari penyelesaian berbagai persoalan itu, sebab Barat punya kepentingan.

Begitulah gambaran kehidupan Islam. Peradaban Islam mampu melindungi kaum muslimin dan  menjadi pelindung bagi seluruh umat manusia. Dan kaum muslimin bisa seperti itu, bisa bangkit dan berjaya hanya dengan Islam saja, tidak dengan yang lain. (Kamilia M)

Posting Komentar

0 Komentar