Keamanan Lingkungan Kacau, Masyarakat Galau


Hidup dengan kondisi lingkungan yang aman, damai dan kondusif adalah dambaan setiap insan. Kehidupan yang nyaman mempunyai banyak pengaruh terhadap diri seseorang, tidak hanya terhadap kesehatan fisik namun juga kesehatan mental. 


Namun sayang, akhir-akhir ini keamanan lingkungan menjadi hal yang sangat langka. Seperti yang terjadi di Desa Kedung Pengawas Kecamatan Babelan,  Bekasi Jawa Barat. Beberapa barang berharga milik Wahyu, RT 09/03 Kampung Pangkalan raib digondol maling. Demikian juga tetangga korban, beberapa hari sebelumnya, motor Midih, seorang pedagang cilok pun hilang (https://singkapnews.com, 17 Mei 2021).


Ironisnya, kejadian tersebut terjadi pada saat bulan puasa dan lebaran. Momen dimana umat Islam seharusnya berbahagia menyambut dan menikmati ibadah serta bergembira dengan penuh suka cita menjalankannya. Namun, kedua korban tersebut, harus menerima kejadian pahit yaitu menjadi korban pencurian.


Kejadian serupa juga terjadi di Rawalumbu, Bekasi Timur. Dua motor korban AW (62) raib digondol pencuri. "Saat pulang dari masjid korban baru cek ternyata dua unit sepeda motornya telah hilang," kata Kapolsek Bekasi Timur AKP Rusit Malaka (https://news.detik.com, 29 Mei 2021).


Potret buram kota Bekasi semakin hari semakin rawan dan jauh dari kata aman. Bahkan bulan yang dijadikan sebagai bulan suci dan bulan kebahagiaan pun terenggut oleh berbagai ancaman keamanan. 


Kondisi inipun memicu timbulnya ketidakpercayaan masyarakat terhadap para pemimpin yang tidak mampu melindungi mereka. Maka tak heran, ketika masyarakat kerap main hakim sendiri ketika pelaku pencurian tertangkap basah. Perilaku ini tentu tidak dapat dibenarkan, namun tidak terlihatnya fungsi pelindung negara memaksa masyarakat melakukan hal diluar hukum yang berlaku.


Kacaunya kehidupan di Bekasi tidak terlepas dari sistem kehidupan yang tengah menjangkiti negeri ini, yaitu sistem demokrasi sekuler. Sistem kehidupan yang selalu dirasa mencekam oleh rakyat dan para aparatur negara tak berkutik untuk melindungi rakyatnya, termasuk memberikan rasa aman kepada rakyatnya. 


Negara adalah institusi tertinggi yang memiliki tanggung jawab penuh untuk melindungi rakyatnya. Ibarat sebuah tameng, negara wajib berperan untuk menghalau segala yang menggangu, merusak dan membahayakan negara dan setiap jiwa yang ada didalamnya. 


Sayangnya, negara ideal yang mampu memberikan rasa aman dan kenyamanan tidak akan terjadi pada sistem bernegara yang menganut sistem kehidupan demokrasi sekuler. Kenyamanan akan tercipta apabila sistem yang diusung adalah sistem yang sempurna yang berasal dari sistem Islam.


Karena dalam sistem Islam, peraturan hidup yang dijalankan seluruhnya berdasarkan Al Qur'an dan as Sunnah. Pemimpin negara wajib menjalankan sistem pemerintahannya sesuai dengan perintah Allah Swt. dan seperti yang dicontohkan oleh Rasulullah saw. Sabda Rasulullah Saw bahwa pemimpin bertanggung jawab terhadap yang dipimpinnya “Imam (Khalifah) adalah raa’in (pengurus rakyat) dan ia bertanggung jawab atas pengurusan rakyatnya, " (HR al-Bukhari).


Dalam sistem kehidupan Islam, kasus pencurian, perampokan, pemerasan dan tindakan memakan harta orang lain dengan cara yang bathil adalah tindakan kriminal dan mempunyai sanksi yang tegas. Sebagaimana firman Allah Swt "Lelaki yangt mencuri dan wanita yang mencuri,potonglah tangan keduanya (sebagai) pembalasan bagi apa yang mereka kerjakan dan sebagai siksaan dari Allah. Dan Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. Maka barangsiapa bertaubat (di antara pencuri-pencuri itu) sesudah melakukan kejahatan itu dan memperbaiki diri, maka sesungguhnya Allah menerima taubatnya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang" (Al-Maidah: 38-39).


Syariat Islam yang tegas ini merupakan perlindungan terhadap manusia untuk menjalankan perannya dalam kehidupan. Inilah satu satunya sistem yang memberikan jaminan kehidupan yang aman dari gangguan orang lain atas harta yang dimiliki. 


Sungguh sempurna sistem Islam, adanya perintah dan larangan yang sudah ditetapkan oleh Allah merupakan bukti bahwa sistem Islam adalah sistem yang tegas yang bertujuan untuk melindungi manusia dalam segala lini kehidupan. Seperti melindungi nyawa, akal, harta benda serta  kehormatan.


Sistem Islam yang menjamin kehidupan damai dan aman ini tentu butuh perjuangan untuk ditegakkan. Maka dari itu, sudah selayaknya kita sebagai manusia yang mendamba kedamaian lahir dan batin  wajib berjuang untuk menegakkan syariat Islam dalam naungan sistem Islam yang sempurna sampai titik darah penghabisan.


Oleh Hessy Elviyah, S.S


Posting Komentar

0 Komentar