Ustazah Murti’ah: Umat Harus & Berhak Tau Bahwa Khilafah Sangat Erat Kaitannya Dengan Nusantara.


 “Peringatan Maulid tahun ini tentu lebih berkesan ya dari maulid-maulid sebelumnya, terutama pribadi saya bisa ikut di nobar hari ini, itu merupakan sesuatu yang berbeda dengan yang sebelumnya. Di JKDN 1 kita nonton bareng dan JKDN 2 pun kita mendapat kesempatan nonton bareng kembali bersama tokoh-tokoh yang ada disini, Luar biasa dan ternyata setelah kita melihat isi dari penayangan ini, masyaAllah, banyak yang dari kita belum paham. Mungkin jika ada kita ziarah ke makam-makam itu cuma sekedar makam dengan mengkultuskan wali itu sebagai sesuatu, tapi kalau disini, luar biasa, ternyata hubungannya dengan Kekhilafahan. MasyaAllah, kayaknya… (sambil menunjukkan ekspresi gemas). Ternyata ini yang harus kita luruskan, jadi kalaupun suatu saat kita bisa ke beberapa tempat yang sangat bersejarah dengan para makam-makam itu ternyata hubungannya dengan Kekhilafahan Utsmani, luar biasa, (Beliau kembali menunjukkan ekspresi gemas). The best lah…!” Jawab beliau sambil tetap tersenyum hangat dan ramah begitu ditanya bagaimana kesannya setelah menonton JKDN 2 tersebut.

Lalu beliau juga menuturkan bahwa tokoh-tokoh yang sebelumnya menonton JKDN 1 juga sama antusiasnya untuk menonton JKDN 2 ini.  Karena dengan menonton JKDN 2 ini mereka menjadi lebih jelas tergambar dan lebih luas keterangannya dibandingkan dengan JKDN 1. Untuk kedepannya beliau berharap masyarakat bisa memahami sebenarnya khilafah itu seperti apa, bisa menyampaikan kepada umat bahwa khilafah adalah ajaran Islam, dan itu sudah sejak lama dan hingga kini pun itu tidak terputus. Masalahnya adalah karena khilafah jarang dibicarakan, ditambah adanya sekularisme yang demikian mengakar, hingga akhirnya memecah belah umat sehingga mereka merasa tidak tertarik.

Oleh sebab itu beliau juga berpesan, diharapkan dengan adanya tayangan ini ada pencerahan untuk umat dan ada penjelasan kepada umat hingga mereka paham bahwa Islam adalah agama yang rahmatan lil a’alaamiin. Juga yang disebut asyiddaa u ‘alal kuffar, dan juga sesuai dengan ayat liyuzhhirohu ‘aladdini kullihi yang bermakna bahwa Islam akan dimenangkan atas agama-agama yang lain, hal itu berarti sejarahnya luar biasa. Pungkas Ustazah Murti’ah di akhir statementnya.


Posting Komentar

0 Komentar