L98T Didukung Kedubes Inggris, Kerusakan Generasi Kian Terkikis



Nyesek, itulah ungkapan yang dirasakan oleh semua orang yang peduli akan generasi saat ini.Bagaimana tidak kian hari dukungan terhadap L98T kian diproklamirkan oleh berbagai kalangan termasuk di dalamnya Kedubes Inggris yang memasang bendera L98T.


Anwar Abbas sangat menyesalkan atas tindakan Kedubes Inggris yang memposting lewat akun media sosial resminya bendera warna-warni khas L98T. Anwar menyesalkan sikap Kedubes Inggris yang tidak menghormati negara RI dengan mengibarkan bendera L98T.(newsdetik.com21/5/2022)


Namun sayang di tengah banyak penolakan terhadap sikap kaum sodom justru Ketum PBNU terkesan masa bodo.


Ketum PBNU Yahya Staquf soal pengibaran bendera L98T di Kedutaan Besar (Kedubes) Inggris di Jakarta. Menurut Sadad, sikap Yahya yang menunjukkan masa bodo terhadap L98T bertentangan dengan prinsip berdirinya NU

(detiknews.com, 21/05/2022).


Masifnya kampanye L98T ditengarai merupakan campur tangan Barat melalui lembaga-lembaga internasional semacam PBB. Lembaga tersebut telah menghapus homoseksualitas  klasifikasi internasional tentang penyakit pada 17 Mei 1990.


Pengibaran bendera L98T seharusnya memberikan kesadaran bahwa negara-negara Barat sedang memancing permusuhan dan menjajah negeri ini melalui perusakan moral bangsa.


Barat melalui kaki tangannya tidak segan mengampanyekan penyakit kaum Nabi Luth ini bertujuan untuk merusak generasi ini. Apa pun dalihnya L98T hanya akan menghancurkan generasi ini secara perlahan. Tak bisa dibayangkan jika kemudian L98T diterima tentu manusia menuju kepunahan sementara perilakunya menuju titik terendah karena melebihi dari hewan.


Indonesia sebagai negara yang menjunjung tinggi nilai-nilai moral dan akhlak seharusnya memberikan sanksi tegas kepada siapapun yang mengampanyekan L98T. Negara seharusnya berperan aktif untuk melindungi rakyatnya dari pengaruh kaum Sodom jika tidak ingin hancur dan akhlak generasi kita terkikis, terlebih semua agama di negeri ini melarang perilaku kaum Sodom tersebut. 


Ironisnya banyak pula yang bersikap masa bodoh terhadap perilaku L98T ini. Hak Asasi Manusia menjadi dalih untuk mengakui mereka sebagai bagian dari kebebasan berekspresi. Padahal ini merupakan perilaku menyimpang yang harus disembuhkan dan dihilangkan. Laksana virus mematikan, L98T jika dibiarkan akan terus menggerus generasi dari kalangan dewasa hingga anak-anak, menyerang penduduk mulai dari wilayah perkotaan hingga pedesaan. Inilah bukti kejahatan sistem sekularisme di mana  negara abaikan akidah, akhlak hingga moral bangsa termasuk L98T. 


Jika demikian lantas aturan manakah yang mampu memberi solusi jitu atas L98T ini?

Jawaban tiada lain adalah sistem Islam.


Sistem inilah terbukti mampu melindungi generasi dari berbagai perilaku menyimpang dan perusak akhlak lainnya.


Islam merupakan agama paripurna yang senantiasa memberikan rasa aman, nyaman dan keadilan bagi semua kalangan. Islam pula yang berusaha menjaga moral dan akhlak manusia agar lebih beradab. Hal ini pula yang membedakan antara manusia dengan hewan. Manusia yang diberikan akal seharusnya mampu membedakan mana yang akan menjatuhkan kerusakan mana yang tidak. Disinilah peran wahyu yang akan menuntun manusia.


Sistem Islam yang berpandangan akidah ilahiyah menuntun manusia menuju jalan yang lurus, sesuai fitrah dan tentunya yang akan memanusiakan manusia. Tidaklah heran jika kemudian sistem Islam memiliki peran yang luar biasa dalam menjaga akhlak generasi.


Ada beberapa peran yang akan dilakukan oleh sistem Islam (Khilafah) dalam menutup pintu L98T serta kemaksiatan lainnya:


1. Negara akan menutup pintu masuknya ide-ide kufur termasuk L98T, baik dari dalam maupun luar negeri yang merusak generasi. Negara akan mengawasi terus jika ada individu maupun lembaga yang terang-terangan membuka pintu perilaku menyimpang. 


2. Negara memblokir  situs-situs yang berbau kemaksiatan dan mengandung konten-konten pornografi termasuk di dalamnya L98T.


3. Negara melakukan pembinaan terhadap para pelaku korban L98T. Sementara kepada para pelaku L98T jika enggan bertobat maka diberikan sanksi tegas. Tujuannya tiada lain agar memberi efek jera kepada siapapun yang mencoba perilaku L98T.


4. Negara menutup tempat-tempat yang berpotensi untuk dijadikan tempat maksiat  atau transaksi L98T. 


Alhasil dengan diterapkan sistem Islam merupakan sebuah solusi di negeri ini. Tidak akan ada lagi negara yang melecehkan bangsa dengan menjajah melalui perusakan akhlak yang bernama L98T.


Wallahualam.


Penulis: Heni Ummufaiz

Ibu Pemerhati umat 



Posting Komentar

0 Komentar