JKDN II, Bu Nanda (Pimpinan Pusat BPTKI_DMI): Film ini Memberikan Keyakinan Khilafah Pasti Tegak di Nusantara
"Melalui penayangan film JKDN ini harus dihargai untuk para tim yang berkecimpung dalam acara tersebut. Sedari awal saat menonton film ini langsung bertakbir Allahu Akbar saat di singgung Nabi Muhammad Saw bahwa kita harus meyakini suatu saat Allah akan membantu Islam di Nusantara hingga tegaknya Islam di bumi Nusantara." Ucap Bu Nanda, Pimpinan Pusat BPTKI_DMI. Harapan saya adalah saya dan teman-teman pendidik mau mencoba terutama yang pandai membuat cerita di mana harus mengembalikan kepada sejarah sejak dini dan memperjuangkan t…
JKDN II, Ustazah Popy Sopiyati AMGZ: Tontonan yang Luar Biasa, Mampu Menggugah Semangat Perjuangan Umat Islam
Melalui kesempatan ini saya sangat berterimakasih telah diundang dalam menonton film JKDN II. Film ini luar biasa untuk menggugah perjuangan umat Islam dimana selama ini diabaikan. Bahkan melalui film ini anak-anak bisa tergugah dengan melihat perjuangan di Aceh seperti Perang Padri dan perjuangan sultan-sultan yang dengan rasa gigihnya. Mereka melawan Belanda dengan prinsip Amar makruf nahi mungkar, jihad fii sabilillah. Anak-anak sekarang belum tertanamkan dengan sejarah ini. Pesan saya mudah-mudahan nanti bisa dengan boomingnya film JKDN …
Negara Khilafah, Sang Penjaga Akidah
Bagi sebuah negara yang menganut sistem demokrasi sekuler, kebebasan beragama adalah salah satu prinsip yang selalu dijaga. Karenanya fenomena pindah agama dalam sistem seperti ini adalah hal yang lumrah adanya. Di Indonesia fenomena seperti ini pun banyak terjadi sebab Indonesia termasuk penganut konsep sistem demokrasi sekuler. Dan model negara dengan konsep seperti ini, jelas takkan mampu menjaga akidah umat Islam. Menjaga Akidah: Tanggung Jawab Negara Berbeda secara diametral dengan Islam. Sebab Islam memandang akidah sebagai hal mendas…
Kala Murtad Tak Lagi Menjadi Gawat
Kabar mengejutkan publik, datang dari Putri Presiden Pertama RI Diah Mutiara Sukmawati Soekarnoputri, yang memutuskan pindah ke agama Hindu. Ia akan menjalani ritual pindah agama dari Islam ke Hindu di Kawasan Sukarno Heritage Bale Agung Singaraja, Buleleng, Bali, Selasa (26/10/2021). Undangan pun disebar, termasuk ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan seluruh menteri Kabinet Indonesia Maju. Penanggung jawab acara yang juga Kepala Soekarno Center Arya Wedakarna mengatakan, pelaksanaan ritual tersebut bertepatan dengan ulang tahun Ke-70 Sukmaw…
JKDN II, Ustazah NurAini, S.Ag (Ketua FKMT Jakpus): Semakin Luasnya Jangkauan, Khazanah dan Wawasan Kita
Assalamu’alaikum wr wb, Alhamdulillah saya sangat bersyukur. Kalau ditanya kesan-kesannya, saya bersyukur, sangat bergembira, sangat berbahagia subhanallah. Dengan diundangnya di nobar ini bisa pertama bisa bersilaturahim, setelah beberapa waktu lamanya kita stay di rumah saja. Kemudian sekarang kita bisa berkumpul dan bertemu lagi dengan teman-teman sekalian, dengan saudara-saudara sekalian. Itu saja sudah membuat saya sendiri merasa bergembira, bahagia, ditambah lagi ini nobar dengan para tokoh-tokoh disini. Paling tidak setelah menonton ,…
Nol Kasus Harian, Jangan Kendorkan Periayahan
12 Oktober 2021 adalah hari bersejarah dalam perjalanan Kota Bogor melawan Covid-19. Pada tanggal itu, Satgas Covid-19 melaporkan Kota Bogor nol kasus positif Covid-19 baru. Ketersediaan tempat tidur isolasi atau bed accupancy rate (BOR) pun sudah 3,9 persen. https://www.radarbogor.id/2021/10/12/kota-bogor-nol-kasus-positif-covid-19-kadinkes-alhamdulillah-sudah-jauh-menurun/ Alhamdulillah, suatu kondisi yang harus disyukuri. Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Bogor, Sri Nowo Retno dalam rilis yang diterima ANTARA, Rabu, mengungkapkan ca…
Murtad, Dampak Paham Moderat?
Sukmawati Soekarno Putri pindah agama. Di usia yang tidak muda lagi, 70 tahun, dia memutuskan untuk memilih Hindu sebagai agamanya. Dilansir dari jpnn.com , Kepala Sukarno Center, Arya Wedakarna mengungkapkan ritual pindah agama atau kembali ke pangkuan Hindu Dharma (Sudhi Wadani) itu akan dilaksanakan di kawasan Sukarno Center Heritage, Bale Agung Singaraja, Kabupaten Buleleng, pada hari Selasa (26/10). Pindah agama memang bukan hal asing di Indonesia. Sebab Indonesia memang mengakui adanya lima agama. Selain itu, Indonesia juga mengadopsi …
Find Us at :